Sabung ayam di Irak Pakistan dan Philipina
Irak
Sabung ayam bangkok di Irak adalah ilegal, tapi meluas di Irak. Para peserta datang untuk berjudi, meskipun perjudian dianggap tidak islami, atau hanya untuk hiburan. Seekor ayam dapat bayaran hingga US $ 8.000 (sekitar Rp 80 juta). Ayam ayam yang paling berharga disebut Harati, yang berarti ayam tersebut berasal dari Turki atau India, dan memiliki kaki dan leher berotot
Pakistan
Sabung ayam bangkok adalah olahraga yang populer di Pakistan, namun taruhan adalah ilegal di Pakistan sesuai akta peraturan pencegahan perjudian. Tetapi polisi sering menutup mata terhadap perjudian sabung ayam. Di Sindh (salah satu dari 4 provinsi utama), orang suka beternak dan mengembangbiakkan ayam sabung. Ayam tersebut dirawat hingga pandai berkelahi. Peternakan lain yang populer adalan Mianwali Aseel.
Filipina
Sabung ayam merupakan hobi populer di Filipina, terdiri dari sabung ayam legal dan yang ilegal. Sabung ayam legal diadakan di cockpits setiap minggu, sementara yang ilegal disebut tupadaor tigbakay, yang diadakan di cockpits terpencil di mana pemerintah tidak bisa menyerang mereka. Dalam kedua jenis sabung ayam tersebut, pisau digunakan untuk taji. Ada dua jenis pisau yang digunakan dalam adu ayam Filipina, yaitu pisau berujung satu dan pisau bermata dua, dengan panjang pisau bervariasi. Pisau melekat pada kaki kiri ayam, namun tergantung pada kesepakatan antara pemilik, pisau bisa menempel di sebelah kanan atau bahkan di kedua kaki.
Negara ini telah menyelenggarakan beberapa derby Piala Dunia Slasher, diadakan dua kali setahun di Araneta Coliseum, Quezon City, di mana peternak ayam sabung terkemuka dunia berkumpul.
KEMBALI ke-Sabung ayam bangkok di berbagai negara di dunia
KEMBALI ke-Sabung ayam bangkok di berbagai negara di dunia